Tujuan utama kami ke Xián adalah ke Terracotta Warriors and Horses atau biasa disebut juga Terracotta Army. Dari hostel, kita dikasih potongan kertas kecil berisi petunjuk ke Terracotta Warrior lengkap dengan tulisan cinanya. Naik bus menuju Xián Railway Station. Diluar stasiun kereta ada bus 5/306 yang langsung menuju Terracotta Warrior. Bus juga mampir di mausoleum Qin Shi Huang, tapi beberapa referensi bilang mending langsung ke museumnya saja. Tiket masuk ke Museum 150 yuan setara 300ribu rupiah. Jalan dari halte bus ke tempat beli tiket cukup lumayan jauh. Agak bingung juga pada awalnya karena dari halte bus gak langsung keliatan Museum. Kita ikut arah bule yang satu bus dengan kita. Dari tempat beli tiket ke museum jalan sekitar 15 menit. Continue reading
Monthly Archives: March 2017
Xian, Kota yang Cantik

Bell Tower (take picture from the Drum Tower)
Kalo saja saya jadi mengurungkan niat ke Xian, tentu saya akan menyesal tidak melihat kota yang cantik ini. 2 minggu sebelum berangkat, saya sempat tawarkan saran ke teman-teman agar tidak usah ke Xian dan menghabiskan saja waktu selama 5 hari di kota Beijing. Pertimbangannya biaya transportasinya saja cukup mahal sekitar 2.5juta Beijing-Xian pp, pergi dengan kereta cepat dan balik ke Beijing pake pesawat. Sementara waktu yang akan dihabiskan cuma 2 hari disana. Salah juga saya gak beli tiket one way trip. Baiknya beli tiket KL-Beijing dan Xian-KL jadi gak perlu balik ke Beijing dan bisa menghemat biaya kan. Teman-teman tetap memilih untuk ke Xian. Memang sudah terlanjur saya promosi soal Xian ke mereka, tentang kereta cepat, tentang the terracotta warrior, tentang mayoritas penduduknya muslim, tentang makanan muslim yang banyak disana. Continue reading
Nyasar di Venice
Everybody can get lost in Venice- Lonely Planet.
Pemeo diatas terjadi juga pada saya. Padahal 4 tahun yang lalu jalan-jalan disini berhasil gak nyasar sama sekali. Waktu itu dari dekat Stasiun Kereta St. Lucia kita naik water bus ke San Marco Piazza/St Mark Square kemudian jalan pulangnya santai saja meski kami berdua menargetkan hanya akan berada di Venice selama 3 jam. Continue reading