Melihat Twin Tower dari Skybar Traders Hotel

Petronas Twin Tower gak ada matinya, selalu saja menarik untuk dipandangi terutama di malam hari. Dan menarik juga untuk mencari sudut pandang baru menikmati menara yang tahun 2004 disebut sebagai menara tertinggi di dunia sebelum Burj Khalifa di Dubai dan Taipei 101 mengalahkannya.

20160904_193801

awesome view from Skybar Traders Hotel

Tiap ke KL nyaris selalu ke sini, biasanya sih karena ada orang baru yang ditemani yang pengen narsis persis di depan tower ini. Dulu juga pernah dapat kamar di Hotel Sentral yang viewnya persis menghadap ke tower ini. Pernah juga melihat kecantikan tower ini dari restoran berputar di KL Tower. 2x malahan, waktu itu ikut tour yang salah satu itinerarynya adalah ke restaurant ini. Paket makan malam di restoran ini sekitar 600ribu per orang tapi cukup sebanding dengan bisa makan sepuasnya sambil memandangi menara kembar tersebut. Jaman dulu, saat belum kenal tour paket hemat atau tour ala backpacker. Kalo sekarang mah, diskip saja. Mending cari view menara ini dari tempat yang lain lagi. Salah satunya adalah dari Skybar di Traders Hotel.

Udah lama mau kesini, tapi kadang waktunya gak tepat. Kadang juga ragu, merasa kurang pe-de ke skybar. Maklum gak biasa dugem trus kita pake hijab juga kan. Kali ini bertekad harus kesini setelah dapat informasi yang cukup. Anak-anak kecil  diperbolehkan masuk kesini tapi katanya dibatasi sampai jam 7 malam saja. Cuman karena nyampe hotelnya udah sore banget, saya bujuk anak-anak gak usah ikut biar kita juga bisa bebas dan cukup pake 1 taxi saja secara kami berempat. Dan mereka mau-mau saja tinggal di hotel. Asik.

14203574_120300000091227566_195913472_o

Pas kita datang, tempat favorit di pinggir jendela untuk melihat view Twin Tower masih banyak yang available. Yang juga keliatan adalah pemandangan KLCC Suriah Mall tapi dari belakang, tempat dimana dancing fountain berlangsung sekitar jam 7 malam. Keren meski lihatnya dari kejauhan. Gak dilarang kok untuk berfoto-foto asal jaga etika, jangan ribut (biasa typical orang Indonesia tanpa sadar suka ngomong keras-keras), jangan sampai mengganggu pengunjung lainnya. Suasananya juga asik, permainan lampu warna-warni, musik mengalun lembut (saat itu ya). Yang menarik, bagian tengah skybar ada kolam renangnya. Tapi kelihatannya hanya difungsikan di pagi hari  sampai siang hari untuk penghuni hotel.

Untuk snack berempat, kami cukup pesan 1 skybar bucket  yang isinya sate ayam dan sate sapi, potongan seafood di goreng krispy, buffalo wings, kentang goreng. Disajikan dengan saus kacang, saus tartar dan sambal. Enak. Untuk minumnya masing-masing pesan jus berbagai rasa. Namanya juga bar, 90% menu minuman adalah beralkohol, tapi tetap ada jus, air mineral, minuman soda, teh dan kopi. Hanya saja jus disini adalah jus kemasan bukan jus segar.

Advertisement

8 thoughts on “Melihat Twin Tower dari Skybar Traders Hotel

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s