2 hal yang bikin saya pengen ke Australia adalah melihat koala n berfoto di depan opera house. Pilihan terbaik untuk melihat koala adalah di Koala Park Sanctuary di West Pennant Hill, entrance feenya hanya 27Aud, bandingkan dengan entrance fee Taronga Zoo 46Aud. Memang sih gak bisa dibandingin dari segi luasan kebun binatang dan keberagaman binatang antara keduanya, tetapi tujuan kami hanya ingin melihat binatang iconic Australia seperti koala dan kangguru, binatang yang lain sih bisa diliat di Indonesia seperti di Taman Safari, Jatim park 1 & 2, Ragunan Zoo yang menurut saya pasti lebih banyak ragamnya.

Untuk transport selama 3 hari di Sydney, kami menggunakan My Multi 3 seharga 63Aud yang bisa kami gunakan sesuka hati naik bus, tram, train, light rail dan ferry bahkan bisa sampai ke Blue Mountain. Kartu ini berlaku selama 7 hari. Jadi gak perlu nyiapin recehan untuk beli tiket bus dan menghemat waktu membeli tiket kereta di mesin tiket. Kalo mau beli tiket harian juga bisa seharga 23Aud. Di Sydney ada juga fasilitas bus gratis seputaran sydney yaitu bus 555.

Koala Park di West Pennant Hill merupakan kebun binatang mini yang dimiliki oleh swasta, areanya gak terlalu besar dan hanya menyediakan binatang khas Australia saja. Jaraknya dari Sydney sekitar 25 km. Untuk bisa kesini, naik train dari Central station menuju Pennant Hill, trus nyambung dengan bus no 533 atau 532. Sampaikan ke bus driver minta diturunkan di Koala Park.

Koala, si imut lucu ini mampu tidur sampai 20 jam sehari. Begitu bangun langsung makan daun eukalyptus (bahan pembuat minyak kayu putih), makanya si imut ini wanginya wangi minyak kayu putih lho. Udah kenyang ya tidur lagi dan begitu seterusnya. Mereka jarang turun dari pohon dan merupakan hewan penyendiri. Bayi koala pada saat lahir besarnya hanya sekitar 1 inch dan akan berada di kantung ibunya sampai 6 bulan lamanya.

Hal yang pertama kami lakukan adalah melihat jadwal bangunnya si Koala, ada jam 10.45 dan ada yang jam 14.00. Sambil menunggu si Koala bangun jam 10.45, kami berkeliling ke tempat lainnya. Ada kandang domba, bisa juga belajar bagaimana mencukur bulu domba. Ada kandang kangguru, kita bisa masuk ke kandangnya ngasih makan. Ada juga Wallaroo, sejenis kangguru tapi beda warna bulu.

Puas foto-foto dengan koala n kangguru, kami menuju ke Manly Beach. Liat di peta gratisan dari hostel kami harus turun di…. dan nyambung kereta menuju Darling Harbour. Dari situ naik ferry di Terminal F1 menuju Manly Island. Perjalanan ke Manly Island kurang lebih 40menit. Viewnya kerennn, disebelah kanan Opera House dan di sebelah kiri Sydney Bridge. Manly Island tidak kalah menariknya, asik banget suasananya. Jangan tergiur untuk belanja-belanja di Manly Island seperti kami, pasti nyesel karena di Paddys Market jauh lebih murah. Ada souvenir yang saya beli disini seharga 15Aud, di Paddys Market harganya cuma 8Aud. Cukup lama kami menghabiskan waktu di Manly Island gara-gara gak bisa liat toko souvenir yang lagi sale sampai mengorbankan waktu makan siang kami. Alhasil makan siangnya baru pada saat maghrib dan lagi-lagi makan di Nando’s di Manly Island.

Kami tetap memilih duduk di anjungan ferry meski angin kencang, pemandangannya sayang untuk dilewatkan.