Sewaktu di Manado, pada saat weekend biasanya saya dan teman-teman kantor sesama perantau bikin kegiatan back to nature, nyari-nyari tempat yang belum pernah dikunjungi. Mulai dari jalan ke tempat yang tingkat kesulitannya rendah sampai ke tempat yang cukup sulit untuk di temukan. Pengen nyari tempat yang bisa menyegarkan fikiran sekaligus bakar kalori melemaskan otot-otot yang kaku akibat kebanyakan ngantor.
Air terjun Kiawa letaknya di Minahasa sekitar 45km dari Manado. Air Terjun Desa Kiawa ini bagian dari wilayah Taman Wisata Alam Laun Dano Kiawa, melewati Taman Wisata Rohani Goa Madona Maria, dan Hutan Wisata Kalpataru. Informasi yang didapat sangat minim dan gak banyak orang yang berminat kesana. Setelah tanya sana sini, sampailah kami ke jalan buntu dimana terdapat semacam sekolah pastori atau seminari. Gak ketemu lagi orang yang bisa ditanya, kami tetap jalan mencoba menebak-nebak apakah kami sudah berada di jalur yang tepat. Tak lama berjalan, kami bisa mendengar suara gemuruh air terjun. Dengan berpatokan suara tersebut kami mencari jalan menuju air terjun.

yang ketemu duluan adalah puncak air terjunnya, kami lanjut turun mencoba menemukan dasar air terjun

suasananya adem banget