A day in Tallin

IMG-20221115-WA0454

Di Helsinki kami sedikit bernafas lega, karena di kota ini kami nginap 2malam. Tempat-tempat sebelumnya kami hanya nginap 1 malam bahkan 3 hari pertama nginap di bus. Tapi tetap saja explore Helsinki hanya dalam 1 hari saja, 1 hari lagi kami one day trip ke Tallin.

Tallin adalah ibukota Estonia salah satu negara Balkan pecahan dari Rusia. Saya bela-belain masukin Tallin dalam itinerary soalnya dari Helsinki ke Tallin biayanya murah. Cuman 21Euro pulang pergi naik ferry, bisa one day trip lagi.

Untuk perjalanan dari Helsinki ke Tallinn, kita naik kapal ferry. Cara ini yang paling popular untuk menuju ke Tallin dari Helsinki. Waktu perjalanan sekitar 2-3 jam tergantung pada jenis kapal feri yang dipilih. Terdapat beberapa perusahaan ferry yang melayani rute ini seperti Viking Line, Tallink Silja Line, dan Eckerö Line. Kapal ferry biasanya berangkat dari pelabuhan Helsinki di Katajanokka atau West Harbour. Kami memilih Viking Line.

Keluar pagi-pagi dengan berjalan kaki menuju pelabuhan. Kapal kita berangkat jam 07.45.  Jarak dari hostel hanya 3menit jalan kaki. Tiba di pelabuhan untuk menuju Old town cukup dengan berjalan kaki saja. Kami menghabiskan seharian hanya di Old town. Old Town cukup luas untuk di explore. Kami sempat bertemu dengan 2 orang Indonesia yang juga lagi main ke Tallin. Tadinya kita mau ngikutin mereka, tapi saya memutuskan biar jalan sendiri saja.

IMG-20221118-WA0045

Kota Tua Tallinn (Old Town Tallinn) adalah pusat sejarah dan budaya kota. Beberapa tempat yang menarik untuk dilihat dan dilakukan di sana, di antaranya:

  1. Pemandangan Kota Tua: Kota Tua Tallinn memiliki pemandangan yang indah, kita bisaberjalan-jalan menyusuri jalan-jalan kecil di Kota Tua.
  2. Town Hall Square: Town Hall Square (Raeapteek) adalah pusat kota tua dan merupakan salah satu tempat terbaik untuk merasakan suasana kota tua Tallinn. Banyak kafe, restoran, toko-toko, dan pertunjukan seni jalanan disekitar sini
  3. Viru Gate, bagian dari sistem pertahanan di Tallin yang dibangun sejak tahun 1300-an
  4. Gereja Alexander Nevsky: Gereja Alexander Nevsky adalah gereja Ortodoks Rusia yang terletak di bagian atas kota tua Tallinn, dekat dengan Kastil Toompea. Gereja ini memiliki arsitektur yang indah dan mengesankan.
  5. Tembok Kota Tua: Tembok Kota Tua Tallinn adalah saksi sejarah yang terawat dengan baik. Tembok ini dibangun pada abad ke-13 dan kini menjadi salah satu daya tarik wisata paling populer di kota tua Tallinn. Anda dapat berjalan-jalan di atas tembok dan menikmati pemandangan kota dari ketinggian.

Tempat yang lain yang juga menarik adalah Toompea Castle, KArdriorg Palace, Gereja St. Olaf salah satu gereja tertinggi di dunia dengan ketinggian 124 meter, Open Air Museum, Lennusadam Seaplane Harbour Museum Maritim. Juga ada Telliskivi Creative City yaitu area yang populer bagi para seniman dan pengusaha kreatif dimana banyak cafe, live musik dan sebagainya. Tapi ini kita skip saja karena pada saat kita jalan, hujan gerimis membuat udara dingin banget dan juga membuat kita jadi mager. Pada akhirnya kita masuk ke McD yang ada di depan Viru Gate untuk mencari kehangatan. Cukup lama kami disini, mesan kopi dan makanan lainya kita cicil sedikit demi sedikit biar kita bisa berlama-lama di dalam.

Beberapa alasan mengapa orang-orang Helsinki suka ke Tallinn adalah:

  • Tentunya karena dekat dan mudah diakses: Tallinn terletak di seberang Laut Baltik dari Helsinki dan hanya memakan waktu perjalanan 2-3 jam menggunakan kapal feri. Jarak yang dekat dan mudah diakses membuat Tallinn menjadi destinasi wisata yang populer bagi orang-orang Helsinki.
  • Belanja: . Harga barang di Tallinn biasanya lebih murah daripada di Helsinki, sehingga orang-orang Helsinki seringkali memanfaatkan kesempatan untuk berbelanja di Tallinn. Pajak yang lebih rendah, perbedaan kurs Euro antara Finlandia dan Estonia, tingkat penghasilan yang lebih rendah, biaya sewa properti yang rendah. Kami juga jadinya borong lumayan banyak suvenir disini selain murah karena ini adalah kota terakhir yang kami singgahi. Kalo di negara Eropa kayak Oslo, Copenhagen kita skip beli suvenir, disana 1 magnet tempelan kulkas bisa 3-5Euro, disini cuma 1-2 Euro. Kebanyakan orang Helsinki bawa koper besar atau trolley untuk beli minuman dan berbagai keperluan lainnya karena harganya bisa 50% lebih murah di banding di Helsinki.
  • Makanan. 2 orang Indonesia yang kita kenal barusan tujuannya ke Tallin buat kulineran, katanya ada resto chinese seafood yang enak dan murah disini. Mereka juga pas saya tanya belanja apa di Tallin, mereka ngasih unjuk beberapa potong ayam broiler. Hehe, katanya murah.
  • Kota Tua yang indah: Old Town Tallinn adalah salah satu dari kota tua terbaik yang terawat dengan baik di Eropa. Dengan bangunan-bangunan abad pertengahan yang cantik dan ruang terbuka yang indah,
  • Pemandangan Laut Baltik: Perjalanan dengan kapal feri dari Helsinki ke Tallinn menawarkan pemandangan yang indah dari Laut Baltik. 

Satu hal yang menarik di Tallin adalah disni gak ada Starbuck. Bagi saya aneh saja Starbucks gak expansi disini. Kalo Hard Rock wajar gak ada di setiap negara tapi Starbucks. Padahal kita pengen beli tumblernya buat kenang-kenangan.

IMG-20221118-WA0028
IMG-20221115-WA0448IMG-20221115-WA0439IMG-20221115-WA0443

Advertisement

2 thoughts on “A day in Tallin

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s